Jumat, 28 September 2012

Gubernur Jateng Buka Pameran Inovatif Jateng 2012

Semarang – Gubernur Jateng Bibit Waluyo membuka pameran pameran inovatif  Jawa Tengah tahun 2012,  Kamis (6/9) siang tadi di gedung merapi PRPP Jawa tengah.
Gubernur Jateng (tengah) saat membuka pameran inovatif. ham.kabar17.com
Dalam sambutannya Bibit mengatakan bahwa pameran seperti ini harus sering digelar untuk mengembangkan inovasi terbaru yang dikembangkan Batlitbang Jawa Tengah dan instansi lain yang mengembangkan berbagai inovasi menarik dan kreatif.
“Saya berharap produk di Jawa Tengah ini dapat diselaraskaan dan digunakan oleh rakyat, dan saya berharap semua instansi baik pendidikan maupun instansi daerah dapat mengembangkan produk dan inovasi yang dapat di pakai di masyarakat,” ujar Bibit.
Lebih lanjut Bibit mengatakan,  produk-produk tersebut apabila dipakai oleh masyarakat dapat menguntungkan masyarakat. Pengembangan tersebut juga dapat digunakan sebagai alternatif peningkat perekonomian rakyat pedesaan.
“Saya ibaratkan apabila di desa pengembang bandeng dan ada produk yang dibuat oleh mahasiswa untuk mempercepat pengovenan itu akan meningkatkan pendapatan masyarakat juga, dan lagi ada daerah penghasil duren di desa dengan pupuk yang dibuat para peneliti dari pendidikan maupun daerah apabila produksi duren meningkat dengan adanya pupuk tersebut itu bisa menambah perekonomian warga,” tambahnya.

Sementara itu Sri Atmodjoyo Kepala Bidang Ekonomi Pertanian Jawa Tengah menambahkan bahwa kegiatan ini sudah ke-4 kalinya, kegiatan yang bekerjasama dengan Dinas Pendidikan tersebut dan menyedikan 109 stand dari berbagai instansi yang ada di Jawa Tengah maupun dari luar jawa.
“Pendaftar di stand tersebut mencapai 109 stand yang ada di Jawa Tengah, ada yang dari luar jawa juga yang ikut dalam pameran produk ini, dari Sumatra Selatan ada yang ikut sekalian juga mengadakan studi banding,” tambah  Sri atmodjoyo.
Untuk dana penyelenggaraan acara tersebut mencapai Rp 99 juta, pameran produk inovasi ini juga diselenggarakan berhubungan dengan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional pada tanggal 10 Agustus yang ke-17.
“Dana penyelenggaraan mencapai Rp 99 jt itu juga dibantu EO untuk penyelenggaraannya, kami sengaja mengadakan acara ini untuk memperingati Hari Kebangkitan Teknologi Nasional ke-17,” ujarnya. (ham/bye)
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar